Pengertian, Manfaat Dan Lapisan-Lapisan Atmosfer Bumi
1. Pengertian atmosfer
Atmosfer ialah lapisan udara yang menyelimuti bumi. Atmosfer ialah bab bumi yang terdiri dari adonan beberapa jenis gas yang menyelubungi bumi sampai pada ketinggian kurang lebih 1100 km di atas permukaan maritim (dpl).
Unsur gas utama yang membentuk atmosfer terdiri dari oksigen serta nitrogen. Umumnya ada 3 jenis gas pembentuk atmosfer, yakni:
a. Udara kering, yaitu gas tanpa air dan aerosol yang meliputi 96% dari volume keseluruhan atmosfer bumi.
b. Uap air yang kandungannya dalam atmosfer berbeda di beberapa wilayah bumi.
c. Aerosol, yaitu partikel halus yang berasal dari materi padat di bumi yang memiliki massa ringan, sehingga sanggup tertiup naik ke lapisan atmosfer.
2. Manfaat atmosfer
Terdapat beberapa manfaat dari atmosfer, diantaranya sebagai berikut:
a. Atmosfer berfugnsi menyerupai payung atau pelidung makhluk hidup yang tinggal di bumi dari radiasi sinar matahari pada siang hari serta mencegah hilangnya panas ke ruang angkasa ketika malam hari.
b. Dalam atmosfer terkandung oksigen yang sangat dibutuhkan untuk proses pernapasan makhluk hidup.
c. Atmosfer ialah penghambat ataupun tameng bagi benda-benda luar angkasa yang bergerak melaluinya sehingga sebagian meteor yang melintasi atmosfer akan menjadi panas dan hancur sebelum sanggup mencapai permukaan bumi.
d. Sebagai sumber gas serta uap dalam pembentukan hujan.
e. Sebagai pemantul gelombang radio yang dipakai dalam proses telekomunikasi.
3. Lapisan-lapisan pada atmosfer
Menurut perubahan suhu serta ketinggiannya, atmosfer sanggup dibagi menjadi 5 lapisan utaman yakni:
a. Lapisan Troposfer
Lapisan atmosfer yang berada di posisi paling bawah disebut troposfer. Kandungan massa udara terbesar ada di lapisan ini. Semoakin tinggi lapisan troposfer di suatu wilayah, maka akan semakin rendah temperaturnya.
Setiap naik ketinggian 100 m, temperatur akan makin turun sebesar 0,5°C-0,6°C. Maka temperatur ataupun suhu di pegunungan akan lebih rendah dibandingkan di kawasan pantai. Bagian tertinggi troposfer dinamakan Tropopause.
b. Lapisan Stratosfer
Lapisan ini berada di ketinggian antara 15-50 km diatas permukaan laut. Lapisan stratosfer dibagi menjadi 3 lapisan yakni:
1) Lapisan isoterm, ialah lapisan stratosfer yang berada di bab paling bawah dengan ketinggian antara 11-20 km
2) Lapisan inversi, ialah lapisan stratosfer tengah dengan ketinggian antara 21-35 km
3) Lapisan stratopause, ialah lapisan paling atas dengan ketinggian 36-50 km.
BACA JUGA: PENGERTIAN SERTA MACAM-MACAM SISTEM EKONOMI
4. Lapisan Mesosfer
Mesosfer ialah lapisan udara yang berada di ketinggian 50-80 km. Lapisan mesosfer berada di atas stratosfer, dibatasi dengan lapisan stratopause. Ciri utama lapisan ini yaitu suhu udara yang tidak stabil, pada bab bawah lapisannya suhu udara sangat tinggi, namun semakin naik menjadi semakin menurun bahkan di lapisan mesopause, suhu sanggup berkisar -95°C.
Pada lapisan ini tidak terdapat sirkulasi udara. Lapisan mesosfer ialah lapisan penghancur benda angkasa, dikarenakan suhunya yang amat tinggi.
5. Lapisan Termosfer atau Lapisan Ionosfer
Lapisan termosfer ialah lapisan atmosfer yang berada di posisi paling tinggi. Ketinggiannya sanggup berkisar antara 80-480 km. Makin tinggi posisi lapisannya, maka temperaturnya akan semakin tinggi pula.
Pada kisaran 480 km dpl, suhunya sanggup mencapai 1,23°C. Sementara pada ketinggian 120 km dpl, suhunya sanggup mencapai -38°C, bahkan pada lapisan terbawah suhu sanggup berkisar antara -95°C.
Lapisan ini merupakan lapisan atau zona terakhir atmosfer sebelum menyentuh ruang hampa. Di dalamnya terdapat lapisan eksosfer, di lapisan ini molekul molekul gas bumi terlepas ke ruang angkasa. Pada lapisan ini juga terjadi proses ionisasi.
6. Lapisan Eksosfer
Dinamakn eksosfer alasannya ialah merupakan lapisan paling luar dari atmosfer bumi, di mana efek gaya berat amat kecil, sehingga benturan-benturan udara jarang terjadi.
Lapisan eksosfer berada di kisaran ketinggian lebih dari 480 km dpl. Pada lapisan ini hanya terdapat sedikit gas. Hidrogen ialah unsur pembentuk utamanya.
Demikian klarifikasi mengenai PENGERTIAN, MANFAATDAN LAPISAN-LAPISAN ATMOSFER BUMI, agar sanggup bermanfaat.